top of page

Inilah Penyebab Dan Cara Mengobati Scabies Pada Kucing


foto oleh unsplash


Seperti yang kita ketahui bahwa kucing merupakan salah satu hewan yang lebih banyak dijadikan sebagai hewan peliharaan. Tingkahnya yang lucu dan menggemaskan menjadi salah satu alasan mengapa banyak yang menyukai hewan satu ini. Namun tahukah anda? Diantara sekian banyaknya hewan peliharaan yang bisa anda temukan, ternyata kucing menjadi salah satu hewan yang mudah terserang penyakit. Ya, salah satu penyakit yang sering dialami oleh hewan satu ini yaitu scabies. Apa sebenarnya scabies? Apa apa saja penyebab scabies pada kucing? Simak ulasannya berikut ini!


Scabies Pada Kucing

Scabies atau sering disebut kudis merupakan penyakit kulit yang umumnya disebabkan oleh infeksi parasit bernama sarcoptes scabiei atau dikenal dengan tungau dimana mahluk ini berukuran sangat kecil yaitu 0,2 mm sampai dengan 0,4 mm. Tungau tersebut biasanya akan bersarang pada lapisan kulit hewan.

Ketika telah menempel pada lapisan kulit kucing, tungau tersebut akan berkembang dengan sangat cepat. Tungau tersebut akan menghabiskan hidupnya sebagai parasite yang akan terus bertelur. Setelah 3 hingga 8 hari, telur akan menetas serta berubah menjadi larva yang setelah itu akan menjadi nimfa. Siklus hidup parasite tersebut akan terus berlanjut hingga melakukan reproduksi kembali sehingga akibatnya kucing merasakan gatal.

Jika tidak ditangani, scabies dapat menimbulkan anemia yang parah bahkan bisa berujung pada kematian si meong. Scabies juga tidak hanya menyerang kucing saja. Penyakit ini juga dapat menjangkiti beberapa hewan peliharaan lainnya seperti anjing dan kelinci.


Lalu, Apa Penyebab Scabies Pada Kucing?

Terdapat beberapa faktor penyebab scabies pada kucing yang memungkinkan terjadi. Berikut ini beberapa diantaranya:

1. Adanya Penularan

Penyebab pertama disebabkan karena adanya penularan dari kucing lain yang terkena scabies. Jika kucing anda melakukan kontak langsung dengan hewan yang terjangkit scabies, maka kemungkinan besar kucing anda juga akan tertular penyakit yang sama. Jadi, tentu saja anda perlu mewaspadai hal ini.

2. Tungau

Selain tertular karena adanya kontak langsung dengan hewan yang menderita scabies, penyebab berikutnya yaitu karena tungau itu sendiri. Tungau penyebab scabies umumnya bisa bertelur dimana saja sehingga bisa jadi ketika kucing anda terkena scabies mungkin penyebabnya dari lingkungan sekiarnya yang terdapat telur parasit tersebut. Untuk mengetahui apakah kucing kesayangan anda tejangkit parasit tersebut, anda bisa memperhatikan seluruh tubuhnya terutama pada bagian telinga.

Jika terdapat kulit yang mengeras seperti kulit mati yang terangkat besar kemungkinan kucing anda terkena scabies. Namun tentu anda juga perlu waspada karena scabies juga bisa menyerang manusia hanya saja gejala yang dirasakan hanya gatal-gatal saja tidak separah kucing.


Bagaimana Cara Mengobati Scabies Pada Kucing? Simak Tipsnya Berikut Ini!

Jika kucing anda terkena scabies yang ditandai dengan adanya kulit mati atau kerak pada bagian ujung telinga, maka ikuti cara berikut ini untuk mengobatinya:


1. Pisahkan Kucing Scabies Dengan Kucing Sehat

Hal pertama yang perlu anda lakukan yaitu memisahkan kucing yang terkena scabies dan kucing yang tidak terkena scabies (jika anda memelihara kucing lebih dari satu). Hal ini bertujuan agar kucing yang lainnya tetap sehat tidak tertular scabies karena seperti yang telah disebutkan diatas bahwa scabies mudah menular.


2. Bersihkan Kandang Hingga Bersih

Selanjutnya anda juga harus segera membersihkan kandang kucing yang terkena scabies dengan menggunakan sabun serta air mengalir. Hal ini bertujuan agar tungau scabies tidak bersarang ditempat si kucing. Jangan lupa juga untuk membersihkan barang yang digunakan dalam kandang. Selain itu, anda juga harus membersihkan tempat grooming jika memang anda biasa melakukan grooming sendiri.


3. Hindari Tempat Grooming

Ketika kucing anda terkena scabies, sebaiknya jangan bawa dulu kucing anda ke tempat grooming. Hal tersebut bisa jadi kucing anda terkena scabies yang disebabkan tungau yang ada di tempat grooming atau tertular kucing lain di tempat tersebut.


4. Berikan Shampo Anti Kutu

Setelah anda melakukan 3 hal diatas, berikutnya anda juga disarankan untuk menggunakan shampo anti kutu ketika memandikan hewan peliharaan anda. Shampo anti kutu ini dianggap lebih efektif untuk menyembuhkan scabies pada kucing karena biasanya mengandung sulfur atau sebasol yang berfungsi untuk membunuh kutu.


5. Berikan Obat Anti Kutu

Selain memberikan shampo anti kutu, cara mengobati scabies pada kucing yang terakhir yaitu dengan memberikan obat anti kutu. Pemberiannya bisa berupa suntikan atau tetes. Namun, jangan sembarangan memberikan obat sendiri ya. Lebih baik serahkan ke ahlinya yaitu dokter hewan terdekat.


Nah itulah sekilas tentang cara mengobati scabies pada kucing. Pada intinya mengobati kucing yang terkena scabies tidaklah sulit. Hanya saja tentu butuh ketelatenan dan ketelitian. Meskipun begitu, scabies ini jangan dianggap enteng ya karena bisa menular juga ke manusia (zoonosis).

Share artikel ini ya agar lebih banyak anabul yang terselamatkan dari penyakit ini!


Post: Blog2 Post
bottom of page