top of page
  • admin

Inilah Hal Yang Perlu Anda Tahu Tentang Ternak Sapi Dan Cara Mengukur Bobot Sapi


foto oleh Unsplash


Ternak sapi entah itu sapi pedaging ataupun sapi perah adalah salah satu bisnis yang sangat menguntungkan. Misalnya saja seperti sekarang ini (menjelang hari raya idul adha) banyak sekali orang yang mencari sapi pedaging yang dikhususkan untuk qurban. Jadi walaupun Indonesia saat ini kadang mengimpor daging sapi, kebutuhan akan sapi hidup tetap ada dan berkembang.

Salah satu faktor utama dalam usaha ternak sapi pedaging ini adalah cara mengetahui bobot sapi. Peternak perlu untuk mengetahui bobot sapi bakalan dan sapi yang akan dijual guna mencapai profit yang bagus. Selain itu, Bobot sapi juga perlu diperhatikan oleh pembeli sapi agar memperoleh karkas yang sesuai ekspektasi.


Berikut Ini Cara Mengukur Bobot Sapi Paling Mudah Yang perlu Diketahui!

Mengukur bobot sapi memang sangat krusial entah itu ketika Anda menjual sapi ataupun membeli. Dengan mengetahui bobotnya, tentu penjual dan pembeli dapat meminimalisir unsur ketidakpastian transaksi penjualan. Berikut ini cara mengukur bobot sapi paling mudah yang sebaiknya Anda ketahui:


1. Timbangan Sapi

Cara mengukur bobot yang pertama yaitu dengan menggunakan timbangan sapi entah itu timbangan digital ataupun timbangan manual yang dikhususkan untuk mengukur bobot sapi. Cara satu ini memang paling akurat dan banyak dipilih oleh para penjual dan pembeli. Namun keterbatasan dari cara ini adalah dari faktor alat. Tidak semua orang memiliki timbangan sapi dan harga timbangan sapi sendiri terbilang tidak murah.


2. Tabel Perkiraan Bobot Sapi

Selain menimbang sapi, cara berikutnya yaitu dengan menggunakan tabel perkiraan bobot sapi. Dalam metode ini perlu dilakukan pengukuran lingkar dada serta panjang sapi. Cara ini juga tentunya cukup mudah dan hanya bermodalkan penggaris (dan tabel). Anda bisa mencari tahu mengenai tabel perkiraan bobot sapi yang kini sudah tersedia di hampir semua forum dan dinas peternakan daerah. Kelemahan dari metode ini adalah tidak bisa mengukur bobot sapi yang lebih besar dari ukuran yang ada dalam tabel.


3. Cara Visual

Berikutnya Anda bisa mengukur bobot dengan visual. Hal ini umumnya dilakukan oleh orang yang sudah mahir menaksir bobot sapi. Uniknya taksirannya hanya melesat sedikit dibandingkan hasil penimbangan. Namun, mengukur bobot dengan visual hanya bisa dilakukan oleh orang-orang tertentu dan biasanya orang tersebut telah mempelajarinya cukup lama.


4. Rumus Perhitungan Bobot Sapi

Cara mengukur bobot berikutnya yaitu dengan menggunakan rumus. Ya, cara ini juga menjadi bagian termudah yang bisa Anda lakukan. Dalam menggunakan rumus ini, juga perlu dilakukan pengukuran lingkar dada dan panjang sapi. Metode ini sebenarnya diturunkan dari pendekatan bentuk badan sapi yang bersifat mirip tabung dan disertai faktor koreksi. Ada beberapa rumus yang memang banyak digunakan, berikut diantaranya:


Rumus Schoorl Indonesia


Rumus Winter Indonesia



Rumus Modifikasi Atau Rumus Lambourne



Nah itulah cara mengukur bobot sapi yang sebaiknya Anda ketahui dengan benar entah itu bagi Anda yang ingin ternak sapi ataupun yang ingin membeli sapi. Khusus bagi Anda yang ingin membeli sapi, selain mengetahui bobot Anda juga harus mengetahui beberapa hal ketika membeli hewan ini seperti ketika membeli lalu kemudian Anda melihat perut sapi buncit maka sebaiknya Anda jangan memilih sapi tersebut karena sapi tersebut telah diolah oleh penjual agar timbangan berat. Bagikan artikel ini agar semakin banyak orang yang paham tentang cara mengetahui bobot sapi ya.

80 views2 comments
Post: Blog2 Post
bottom of page