top of page
  • admin

Kenali Karakteristik Kelinci Netherland Dwarf dan Cara Tepat Merawatnya

Updated: Oct 15, 2020



Kelinci Netherland Dwarf merupakan salah satu jenis kelinci yang sangat aktif dari hasil persilangan antara kelinci liar dan polish. Hewan ini memiliki ukuran yang kecil dan sangat sensitif terhadap manusia. Untuk memegang atau mengelus kelinci ini lebih sulit dibandingkan jenis kelinci lainnya.

Karakteristiknya yang unik dan sangat menggemaskan membuat Netherland Dwarf memiliki harga mahal. Pada bagian telinganya lebih pendek dibandingkan kelinci pada biasanya. Hal ini yang menjadi karakteristik unik Netherland Dwarf. Ukuran hewan ini juga sangat mungil, sekitar 6 cm saja.

Meski dibandrol dengan harga mahal, kelinci Netherland Dwarf banyak disukai semua kalangan. Hewan yang satu ini belum banyak dijual dan hanya disediakan di peternakan kelinci atau breeder tertentu. Netherland ini cenderung sulit dijinakan dan sering memberontak, sehingga membutuhkan tips khusus untuk memeliharanya.


Karakteristik Netherland Dwarf

Sifat atau karakteristik utama Netherland Dwarf adalah hiper aktif dan sedikit liar. Kelinci ini sangat berbeda dengan jenis kelinci lainnya, terutama dari sifatnya. Ukuran tubuhnya lebih mini dengan telinga pendek. Netherland lebih menyukai hidup berkoloni, karena akan merasa seperti tinggal di alam liar.

Karena sulit dijinakan, Anda harus mempersiapkan kandang dan makanan khusus. Biasanya kelinci jenis ini memakan sayur-sayuran, buah serta jerami. Walaupun di dalam film atau media lain kelinci digambarkan sangat menyukai wortel, berilah makanan jenis ini secara terkontrol. Karena makanan terbaik bagi kelinci adalah jerami atau rerumputan kering. Bentuk tubuhnya sangat mungil dan lucu, sehingga membuat orang gemas ingin memilikinya.

Jenis hewan ini sangat populer di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Sesuai dengan Namanya, Netherland Dwarf berasal dari Belanda (Netherland) serta memiliki tubuh mini dengan berat sekitar 500 gram sampai 1.25 kg. Netherland sering dijadikan kelinci show karena sangat lincah dan memiliki telinga tegak. Saat ini, Dwarf memiliki variasi warna dan corak bulu yang beragam.


Perawatan Netherland Dwarf

Kelinci Netherland Dwarf hanya bisa bertahan hidup selama enam bulan saja. Tetapi, jika perawatan kelinci ini sangat baik, Netherland bisa hidup lebih lama. Perawatan yang baik akan menghasilkan hewan yang sehat, bersih, lincah, dan terbebas dari berbagai jenis penyakit.

Ada berbagai corak bulu yang indah untuk kelinci yang satu ini. Tidak heran jika banyak orang menyukai Netherland Dwarf karena tertarik dengan penampilannya. Dari segi ukuran, Dwarf memiliki tubuh yang sangat mungil dengan panjang telinga sekitar 3 cm saja.

Netherland Dwarf masih sangat populer sebagai hewan peliharaan meski harganya mahal. Namun, hewan mungil ini tidak cocok dipelihara oleh anak-anak karena sedikit liar. Anda tidak bisa langsung memegangnya, karena gerakanya sangat gesit dan aktif.

Jika Anda sudah sering memelihara kelinci, tidak terlalu sulit untuk memelihara Netherland Dwarf. Merawat hewan kecil ini hampir sama dengan kelinci lainnya, termasuk pemberian pakan dan kandang. Jika melihat karakteristiknya, Netherland Dwarf lebih aktif dan gesit, sehingga membutuhkan kesabaran yang ekstra untuk bisa memegang kelinci mungil ini.

Makanan Dwarf sama seperti kelinci lain, yaitu pelet, sayur dan buah. Untuk memilih makanan yang baik, perhatikan kandungan nutrisi dan gizi di dalamnya. Pastikan pakan yang diberikan memiliki gizi yang cukup untuk kebutuhan Netherland Dwarf. Berikan porsi sesuai dengan kebutuhan kelinci, jangan terlalu banyak atau sedikit.

Agar kelinci Netherland Dwarf memiliki tubuh yang sehat, protein dan serat harus seimbang. Selain makanan, siapkan juga air minum yang bersih untuk mencegah kehausan. Netherland Dwarf memiliki sistem pencernaan yang sangat sensitif, sehingga akan mudah mengalami gangguan jika makanan tidak diperhatikan dengan baik.

Penting juga untuk melihat kualitas dan tanggal produksi makanan. Jika Anda membeli pakan hewan ini dari pabrik, pastikan pakan masih baik dan tidak berjamur. Hal ini untuk mencegah terjadinya gangguan pencernaan sang kelinci. Selain itu, selalu jaga kebersihan kandang dan ganti air minum secara rutin.

Khusus untuk pakan ini, Anda harus ekstra berhati hati karena kelinci tidak memiliki otot tertentu yang menjadikanya tidak dapat muntah. Hal ini menjadikan kelinci relatif sensitif dibandingkan hewan peliharaan lain untuk masalah pencernaan.

Bagi Anda yang ingin memelihara kelinci mini, siapkan kandang dan pakan yang sesuai. Penting untuk mengenal karakteristik kelinci agar mudah dijinakan dan senang dengan kehadiran Anda. Jika hewan peliharaan mengalami gangguan, segera bawa ke dokter hewan terdekat untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Post: Blog2 Post
bottom of page