foto oleh unsplash
Perdebatan “indoor vs outdoor” antara pecinta kucing sepertinya tidak ada habisnya. Bagi Anda yang pro-indoor pastinya memiliki pendapat tentang cara terbaik merawat kucing sebaliknya jika Anda yang pro-outdoor pasti ada alasan tersendiri. Terlepas dari berbagai perdebatan yang tak kunjung ada akhirnya ini, pasti tujuannya tetap sama yaitu untuk kebaikan kucing kesayangan Anda, bukan?
Namun walaupun tujuannya sama, tetap saja pertanyaan tentang mana yang lebih baik selalu saja terdengar. Nah, agar Anda bisa menentukan mana yang lebih baik, maka simaklah berikut ini kelebihan dan kekuaran rawat kucing indoor vs outdoor. Berikut penjelasannya!
Kelebihan Dan Kekurangan Rawat Kucing Indoor Vs Outdoor
Perdebatan panjang tentang kucing indoor vs outdoor tentu saja membuat sebagian orang bingung, terutama bagi mereka yang baru memelihara hewan berbulu ini. Nah, agar tidak bingung dalam menentukan hal ini, maka simak berikut kelebihan dan kekurangan rawat kucing indoor vs ourdoor:
1. Kondisi Kesehatan Kucing Indoor Vs Outdoor
Setiap hal yang dilakukan tentu saja ada kelebihan dan kekurangannya tak terkecuali dalam perawatan kucing indoor vs outdoor. Dibandingkan dengan kucing outdoor, kondisi kucing yang dirawat indoor akan lebih terjaga. Kemungkinan kucing terjangkit virus ataupun parasit akan lebih kecil karena berada di dalam rumah selama 24 jam penuh.
Selain dari kondisi kesehatan, asupan nutrisinya juga akan terkontrol. Hal ini berbeda dengan kucing outdoor yang tentu bisa sembarangan memakan ataupun memangsa apa yang ditemuinya di luar rumah. Namun jangan salah, kucing indoor juga tak sepenuhnya aman. Kucing yang tidak dibolehkan keluar rumah akan berisiko terkena obesitas.
Obesitas tersebut tentu saja dikarenakan kucing kesayangan Anda kemungkinan besar lebih sering diam serta kurang olahraga. Hal ini berbeda dengan kucing outdoor yang akan lebih aktif bergerak sehingga terhindar dari obesitas.
Namun kedua permasalahan tersebut masih ada jalan keluarnya. Untuk mencegah agar kucing Anda tidak mudah terjangkit penyakit, maka Anda bisa rutin membawanya ke dokter hewan untuk pemeriksaan dan vaksin. Sementara itu, untuk mencegah kucing indoor mengalami obesitas, Anda tentu bisa mengajaknya bermain atau memberikan mainan untuk menstimulasi kucing agar mau bergerak.
2. Keamanan Kucing Indoor Vs Outdoor
Setelah tahu kelebihan dan kekurangan dari kondisi kucing yang dirawat indoor ataupun outdoor, maka muncul lagi pertanyaan, mana yang lebih aman? Nah, jika berbicara tentang mana yang lebih aman, maka kucing yang dirawat secara indoor akan lebih aman dibandingkan kucing outdoor. Mengapa demikian? Hal ini tentu dikarenakan pemilik bisa mengawasi kucing terus menerus walaupun akan ada saatnya kucing kesayangan Anda lepas dari pengawasan.
Hal ini berbeda dengan kucing outdoor yang memungkinkan si kucing akan lebih terekspos pada bahaya di luar rumah. Beberapa bahaya yang mungkin mengintai seperti kendaraan, serangan dari hewan lain, orang-orang yang tidak menyukai kucing dan lebih parahnya yaitu ancaman pencurian.
Walaupun demikian, risiko tersebut bisa diminimalisir dengan berbagai cara seperti memasang camera cctv, menggunakan kalung dengan nomor telepon, memasang microchip dan memberikan jam makan teratur. Selain itu, Anda juga harus memastikan jika tetangga di lingkungan rumah tahu bahwa kucing tersebut milik Anda.
Bagaimana Dengan Perilakunya? Manakah Yang Lebih Baik?
foto oleh unsplash
Kucing yang dibiarkan indoor akan lebih kecil kemungkinan memiliki perilaku buruk seperti buang air sembarangan atau menyerang orang di dalam rumah. Berbeda dengan kucing outdoor yang kemungkinan akan terbiasa buang air sembarangan dan minim interaksi dengan manusia.
Walaupun lebih kecil kemungkinan memiliki perilaku buruk, kucing indoor akan mudah mengalami rasa bosan dan frustasi karena minimnya stimulasi dalam rumah. Tapi hal ini bisa diatasi dengan cara memberikan mainan. Anda juga bisa menyediakan cat tree agar kucing bisa memanjat dan bermain.
Hal ini berbeda dengan kucing outdoor yang akan merasa lebih bebas bermain dan berburu. Kucing outdoor akan minim mengalami stres dan bosan karena ruang geraknya yang lebih luas. Namun risikonya, kucing Anda akan lebih senang bermain dengan dunianya sendiri dibandingkan dengan pemiliknya.
Jadi, jika berbicara mana yang lebih baik, maka jawabannya yaitu tergantung. Ya, tergantung seperti apa pemiliknya, tergantung karakter dari kucing yang dipelihara, tergantung di mana Anda tinggal. Dan tak lupa tentu tergantung kesanggupan serta waktu luang Anda sebagai pemilik dan masih banyak “tergantung” lainnya.
Membiarkan ataupun tidak membiarkan kucing keluar rumah akan membawa dampak positif serta negatifnya. Kucing yang dibiarkan keluar rumah akan terekspos pada bahaya di luar pengawasan pemilik. Begitu pun dengan kucing yang berada di dalam rumah yang pastinya akan menggantungkan seluruh hidupnya kepada pemilik. Semoga bermanfaat!