foto oleh unsplash
Memiliki puppy atau anak anjing memang menyenangkan. Hal ini karena mereka sedang lucu-lucunya dan gemar bermain. Namun jangan lupa untuk memperhatikan makanan mereka karena mereka masih dalam masa pertumbuhan, terutama anak anjing yang masih berusia 2 bulan.
Memilih jenis pakan dan menentukan takaran makan anak anjing 2 bulan adalah langkah penting yang harus dilakukan Pawrent, supaya kebutuhan nutrisinya seimbang.
Berikut cara menentukan jenis, jumlah, serta cara memberi makanan puppy.
Jenis Makanan
Anak anjing biasanya sudah tidak menyusu pada induknya pada usia 6-8 minggu. Namun pada umumnya di usia 4 minggu, mereka sudah perlu diberikan makanan tambahan. Jika sebelum usia 2 bulan, anjing diberikan makanan yang teksturnya empuk, maka setelahnya bisa mulai diperkenalkan yang lebih padat.
Tentu saja Pawrent harus memilih dog food untuk anak anjing. Layaknya perkembangan makhluk hidup lain, pertumbuhan fisik puppy juga dipengaruhi oleh jenis dan jumlah makanannya.
Pemilihan jenis makanan yang tepat tentu berpengaruh pada kesehatan, kekuatan, serta seberapa bahagia mereka kelak saat dewasa. Karenanya, hampir semua merk makanan anjing 2 bulan memiliki nutrisi tinggi untuk menunjang kebutuhan tersebut.
Nah, jika Pawrent mengadopsinya, penting untuk mengetahui riwayat konsumsi si puppy sebelumnya. Seperti jenis hingga frekuensi pemberian makanannya. Mengenali kebiasaan makan terdahulu bisa membantu mengurangi risiko diare, muntah, hingga stress pada anak anjing yang baru diadopsi.
Menentukan Takaran
Sebenarnya, tidak ada pakem khusus dalam penentuan jumlah makanan untuk hewan peliharaan. Sebab, seperti halnya pada manusia, berat badan anjing pun bisa dipengaruhi oleh genetik. Ada yang mudah gemuk, tidak bisa gemuk meski banyak makan, dan sebagainya.
Yang harus dijadikan patokan adalah seberapa banyak makanan yang harus diberikan supaya berat mereka tetap ideal dan sehat. Kebutuhan kalori anjing di setiap usia pun bisa berbeda. Untuk itu, hal yang sebaiknya dijadikan acuan adalah bentuk tubuh anjing tersebut.
Dari sini Pawrent bisa tahu takaran makanan yang diberikan pada mereka sudah cukup, kurang, atau malah terlalu banyak. Takaran makanan anak anjing biasanya sudah tercantum pada kemasan pakannya.
Namun, Pawrent sebaiknya tidak menyamaratakan jumlahnya, karena setiap merek memiliki kandungan nutrisi yang berbeda. Beberapa memiliki bahan padat nutrisi sehingga tidak perlu diberikan dalam jumlah banyak, namun ada juga yang sebaliknya.
Jadwal Teratur
Mungkin banyak Pawrent yang bertanya-tanya, anak anjing makan berapa kali sehari? Jawabannya, disesuaikan dengan usia. Anak anjing usia 2 bulan bisa mulai dibiasakan makan teratur 3 kali sehari.
Dengan memberi makan secara teratur, berarti Pawrent menerapkan kebiasaan makan yang baik, yang juga berpengaruh pada kesehatan mereka. Berilah makan di waktu, tempat, dan media yang sama untuk membentuk rutinitasnya.
Ada baiknya memberi waktu antara 10-15 menit setiap kali makan, supaya makanan selalu fresh. Perhatikan pula minumnya. Gunakan selalu air yang matang, bersih, dan selalu menggantinya dengan teratur supaya tidak terkontaminasi kotoran atau bakteri.
Itulah beberapa cara memberi dan menentukan takaran makan anak anjing 2 bulan. Jika Pawrent ingin mengetahui jumlah pasti dalam memberikan makanan pada puppy kesayangan, ada baiknya berkonsultasi langsung dengan dokter hewan.
Buat Anda yang menginginkan konsultasi terkait hewan peliharaan, seperti takaran makan anak anjing 2 bulan, terutama yang tinggal di Gresik dan sekitarnya, bisa langsung datang ke Kawan Hewan. Selain itu, Pawrent juga bisa mendapatkan dog food untuk puppy kesayangan juga. Kami tunggu, ya!
Proper nutrition not only keeps your dog healthy, but also improves its performance during hunting. I have been thinking about proper feeding of hunting dogs for a long time, ever since I learned all the information about these dogs from post https://www.agmglobalvision.com/blog/blog?page=13. It is important to provide a balanced diet, taking into account their activity. Proteins, fats and carbohydrates must be in the right proportions. In addition, it is important to monitor the regularity of meals and provide access to fresh water.